Mediawana.com - Pengertian Pembelajaran Berdiferensiasi, Karakteristik dan Strategi Pembelajaran.
{getToc} $title={Daftar Isi}
Pengertian Pembelajaran Berdiferensiasi
Pengertian Pembelajaran berdiferensiasi merupakan proses atau filosofi untuk pengajaran efektif dengan memberikan beragam cara untuk memahami informasi baru untuk para siswa dalam komunitas ruang kelasnya, termasuk cara untuk mendapatkan konten. Mengolah, membangun, atau menalar gagasan, dan mengembangkan produk pembelajaran dan ukuran penilaian.
Sehingga semua siswa di dalam suatu ruang kelas yang memiliki latar belakang kemampuan beragam bisa belajar secara efektif.
Mengenal Pembelajaran Berdiferensiasi
Setiap siswa itu unik. Mereka punya karakteristiknya masing-masing. Tidak hanya memiliki karakter yang beragam, siswa juga punya latar belakang yang beragam.
Mulai dari suku, agama, ras, kondisi keluarga, dan lain sebagainya, semua
ini juga bisa memberikan perbedaan dalam tingkat memahami
pelajaran.
Dengan semua karakteristik yang beragam seperti itu,
diferensiasi menjadi elemen kunci dalam proses pembelajaran. Melakukan
pembelajaran berdiferensiasi akan membuat proses pembelajaran berjalan
lancar, tujuan pembelajaran juga akan tercapai.
Pembelajaran berdiferensiasi yang merupakan serangkaian keputusan yang
dibuat oleh guru dan berorientasi kepada kebutuhan siswa. Keputusan tersebut
berhubungan dengan nilai-nilai berikut ini.
-
Kurikulum yang mempunyai tujuan pembelajaran yang bisa didefinisikan
dengan jelas.
-
Bagaimana cara guru memberikan respon atau tanggapan terhadap kebutuhan
belajar siswa.
-
Bagaimana menciptakan lingkungan belajar yang bisa mengundang siswa untuk
belajar dan bekerja keras dalam mencapai tujuan belajar yang lebih
tinggi.
-
Manajemen kelas dengan efektif.
- Penilaian berkelanjutan.
Admin mediawana.com sudah merangkum beberapa sumber yaitu pengertian pembelajaran berdiferensiasi pada jenjang SD (Sekolah Dasar) yaitu pembelajaran secara proaktif dengan melibatkan atau menyertakan siswa selama proses pembelajarannya.
Serta memandang kelas-kelas sekolah dasar sebagai kelas yang memadukan berbagai minat, kesiapan, dan bakat belajar siswa.
Karakteristik Pembelajaran Berdiferensiasi
Menurut sumber yang sudah mediawana.com ringkas menyebutkan bahwa ada empat
karakteristik utama pembelajaran berdiferensiasi yang efektif, antara lain
yaitu.
- Pembelajaran dengan konsep dan prinsip memberikan dorongan yang positif pada siswa.
- Penilaian berkelanjutan.
- Menggunakan pengelompokan secara konsisten dan fleksibel.
- Siswa aktif bereksplorasi dengan bimbingan dan arahan dari guru.
Pembelajaran berdiferensiasi juga merupakan serangkaian keputusan yang masuk akal (common sense) yang dibuat oleh gurunya atau pengajar yang berorientasi kepada kebutuhan murid.
Keputusan seperti ini merupakan terkait dengan Kurikulum yang memiliki tujuan pembelajaran yang didefinisikan secara jelas dan singat.
Untuk dapat menerapkan pembelajaran berdiferensiasi dalam kelas, hal yang
perlu dilakukan oleh guru yaitu.
- Melakukan pemetaan kebutuhan belajar berdasarkan dalam tiga aspek, yaitu: kesiapan dalam belajar, minat belajar, dan profil belajar murid (bisa dilakukan melalui wawancara, observasi, atau survey menggunakan angket, dll).
- Merencanakan pembelajaran berdiferensiasi berdasarkan hasil pemetaan (memberikan berbagai pilihan baik dari strategi, materi, maupun cara belajar).
-
Mengevaluasi dan erefleksi pembelajaran yang sudah berlangsung.
Untuk tetap dapat bersikap positif meskipun dalam banyak tantangan dalam
penerapan pembelajaran berdiferensiasi adalah.
- Terus belajar dan berbagi pengalaman dengan teman-teman lainnya yang mempunyai masalah yang sama dengan kita (membentuk Learning Community).
- Saling mendukung dan memberi semangat dengan sesama teman sejawat.
- Menerapkan apa yang sudah kita dapatkan dan bisa kita terapkan meskipun dalam penerapannya belum maksimal.
-
Terus berusaha untuk mengevaluasi dan memperbaiki proses pembelajaran
yang sudah diterapkan.
Hal demikian sejalan dengan pembelajaran berdiferensiasi. Salah satu dari visi guru penggerak adalah mewujudkan merdeka belajar serta profil pelajar pancasila, untuk mewujudkan visi tersebut salah satunya adalah dengan cara menerapkan pembelajaran berdiferensiasi. Budaya positif juga harus kita bangun agar dapat mendukung pembelajaran berdirensiasi.